92 Siswa PSHT Bergas Lulus Ujian Kenaikan Sabuk, Ditekankan Jadi Manusia Berbudi Luhur

92 Siswa PSHT Bergas Lulus Ujian Kenaikan Sabuk, Ditekankan Jadi Manusia Berbudi Luhur

Smallest Font
Largest Font
Table of Contents
    • SEMARANG- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Ranting Bergas Cabang Kabupaten Semarang sukses melaksanakan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) dari sabuk jambon ke hijau pada Sabtu malam (29/12/2024). Bertempat di Lapangan Kerta Negara Ngempon, Desa Ngempon, Kecamatan Bergas, sebanyak 92 siswa mengikuti kegiatan yang dimulai pukul 19.00 WIB.  

SEMARANG- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Ranting Bergas Cabang Kabupaten Semarang sukses melaksanakan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) dari sabuk jambon ke hijau pada Sabtu malam (29/12/2024). Bertempat di Lapangan Kerta Negara Ngempon, Desa Ngempon, Kecamatan Bergas, sebanyak 92 siswa mengikuti kegiatan yang dimulai pukul 19.00 WIB.  

Kegiatan berlangsung dalam suasana khidmat dan penuh semangat. Dimulai dengan tes tulis ke-Sh_aan, pelemasan dan pelenturan, serta longmarch mengitari desa Ngempon, ujian dilanjutkan dengan materi senam, jurus, hingga pengambilan sabuk dan sambung persaudaraan.  

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Dewan Cabang PSHT Kabupaten Semarang, Kangmas Walidi, S.H, Ketua Ranting Bergas, Kangmas Susilo, W.A dan Koordinator Pamter Ranting, Mas Trimoko, beserta jajaran pengurus rayon se-Ranting Kecamatan Bergas.  

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Tanggung Jawab dan Kebermanfaatan  

Dalam sambutannya, Ketua Panitia UKT, Mas Edo Nanda Saputra, mengingatkan pentingnya keselamatan selama pelaksanaan kegiatan.

Advertisement
ads
Scroll To Continue with Content

 "Keselamatan adalah prioritas utama. Mari kita jalani proses ini dengan disiplin dan fokus," pesannya.  

Sementara itu, Kangmas Walidi, S.H, selaku Ketua Dewan PSHT Cabang Kabupaten Semarang, mengapresiasi semangat para siswa yang mengikuti ujian kenaikan tingkat. Ia juga mengingatkan pentingnya tanggung jawab setelah memperoleh sabuk hijau.

"Kenaikan sabuk bukan sekadar pencapaian, tetapi juga tanggung jawab. Terus tingkatkan belajar agar menjadi manusia yang bermanfaat bagi masyarakat," ujar Kangmas Walidi.  

Hindari Pengaruh Negatif 

Ketua PSHT Ranting Bergas, Kangmas Susilo, WA, menyoroti tantangan generasi muda di era modern. Ia menekankan pentingnya siswa PSHT menjaga nilai-nilai luhur organisasi dan menjauhkan diri dari pergaulan negatif, seperti genk motor dan perilaku destruktif lainnya. 

"Manfaatkan teknologi dengan bijak, jadilah manusia berbudi luhur yang mengenal diri sendiri. Hindari pergaulan yang salah dan jadikan ilmu yang kalian dapat sebagai bekal untuk berkontribusi positif di lingkungan kalian," pesan Kangmas Susilo.  

Kebanggaan dan Harapan

UKT ini bukan hanya menjadi bukti perkembangan dan konsistensi PSHT di wilayah Kabupaten Semarang, tetapi juga menjadi momen untuk menanamkan nilai-nilai ke-Sh_aan kepada generasi muda. Para siswa diharapkan mampu mengemban amanah sabuk hijau mereka sebagai simbol tanggung jawab, kedisiplinan, dan semangat untuk terus belajar dan berkembang.  

Dengan semangat persaudaraan yang tinggi, kegiatan ini berjalan sukses dan meninggalkan kesan mendalam bagi para peserta maupun para tokoh yang hadir. PSHT terus membuktikan komitmennya dalam membina generasi muda yang berbudi luhur dan bermanfaat bagi masyarakat.

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
topnews Author

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow