Babinsa Bantu Petani Panen Padi Pakai Mesin Combine Harvester

SUMENEP - Kehadiran mesin panen multifungsi Combine Harvester menjadi angin segar bagi para petani padi di Dusun Paterman, Desa Angkatan, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep saat musim panen. 

Selain sebagai alat panen, mesin ini juga mampu membajak sawah hingga merontokkan padi, dengan kecepatan memotong 50 persen lebih efisien dari pekerja manual.

Babinsa Koramil 0827/18 Kangean Serda Langgeng mengatakan di musim panen ini para petani merasa sangat terbantu dengan adanya mesin modern ini. 

Panen dilaksanakan di lahan  
seluas 1,5 hektar milik Halifah yang tergabung dalam kelompok tani Wong Desa.

"Panen pakai mesin lebih efektif dan efisien. Mesin ini bisa memanen 1,5 hektar dalam waktu yang relatif singkat," ujarnya. Minggu (23/2/2025).

Ia menilai, inovasi bernama Combine ini mampu menghasilkan gabah yang bersih melalui teknologi Thresher atau alat perontok dengan cara kerja memisahkan material lain, seperti pelepah, daun, batu, dan lain sebagainya.

"Jika menggunakan mesin ini, hasil panennya lebih cepat sampai ke penggilingan, ongkosnya juga lebih murah dibandingkan manual. Disamping itu, gabahnya juga lebih bersih," ungkap Serda Langgeng.

Serda Langgeng menambahkan mesin ini mampu menekan biaya upah buruh tani serta dapat mengurangi penyusutan gabah dengan menampungnya dalam wadah berupa karung. 

Hal ini tentu dinilai lebih efektif dibandingkan dengan sistem gepyok, dimana hasil gabah tersebut bisa bertebaran dimana-mana.