DANDIM GRESIK BERIKAN WAWASAN KEBANGSAAN KEPADA WARGA PERGURUAN SILAT

Upaya memperkuat rasa cinta tanah air dan menjaga nilai-nilai persatuan, Komandan Kodim 0817/Gresik Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar, S.Sos., memberikan pembekalan wawasan kebangsaan kepada warga organisasi Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dengan tema membentuk karakter yang berbudi luhur tau benar dan salah. Kegiatan ini berlangsung di Kampus B Universitas Semen Indonesia Gresik. Minggu (15/12/2024).

Dalam sambutannya, Dandim Gresik menegaskan pentingnya berbudi luhur sebagai bagian dari identitas bangsa dan organisasi. Berbudi luhur bukan hanya menjadi landasan moral, tetapi juga mencerminkan karakter kita sebagai bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dan keutuhan NKRI.

Dandim menjelaskan bahwa berbudi luhur berarti memiliki akhlak mulia, bersikap rendah hati, jujur, serta memahami perbedaan antara benar dan salah. Nilai ini sejalan dengan ajaran PSHT yang mengutamakan pembentukan pribadi berbudi pekerti luhur.

"Benar dengan maksud segala tindakan yang sesuai dengan nilai agama, adat istiadat, hukum, dan kemanusiaan.

Kemudian salah dengan maksud perilaku yang melanggar norma atau menimbulkan kerugian bagi orang lain."ujar Dandim.

Dandim juga mengingatkan bahwa anggota PSHT, sebagai bagian dari masyarakat, memiliki peran strategis dalam menjaga keamanan, keharmonisan, dan persatuan di tengah keberagaman bangsa.

“Anggota PSHT harus menjadi teladan di masyarakat, menjaga toleransi, dan menghindari tindakan yang dapat merusak persaudaraan,” tambahnya.

Dandim Gresik mengapresiasi kontribusi PSHT dalam membina generasi muda yang berkarakter kuat. Ia juga mendorong seluruh anggota untuk terus mengamalkan nilai-nilai luhur organisasi dalam kehidupan sehari-hari.

Melalui kegiatan ini, Dandim Gresik berharap wawasan kebangsaan dapat semakin memperkokoh semangat persaudaraan di kalangan anggota PSHT. 

"Hindari terlibat Gengster, Tawuran, Narkoba dan kegiatan tidak baik lainya jadilah orang baik yang berbakti kepada orang tua serta berguna bagi agama bangsa dan negara, sebagai generasi muda penerus jagalah bangsa kita dari pengaruh bangsa luar yg ingin menghancurkan bangsa kita."Ungkap Dandim.

“Mari kita jadikan berbudi luhur sebagai langkah nyata dalam menjaga persatuan Indonesia,” tutupnya.(Pen0817).