MoU Dukcapil-UMKM, Pakai KIA Banyak Potongan Harga Saat Belanja Sampai Sunat Anak

TIMIKA_Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Mimika Tandatangani MoU kerjasama pemanfaatan kartu KIA Dengan Sektor Publik di Mimika. 

Kegiatan kerja sama pemanfaatan KIA (Kartu Identitas Anak) dilaksanakan di aula hotel Horison Diana Timika, 30/7/2024. Dihadiri peserta dari kepala-kepala kampung, Kepala-kepala Sekolah dan dunia usaha UMKM. 

Pelaksanaan MoU secara resmi dibuka oleh Asisten 1 Septinus Timang, dalam sambutannya mengatakan, data kependudukan khusus anak ini akan menjadi akses anak-anak terhadap berbagai layanan publik serta melindungi hak-hak anak sesuai dengan peraturan yang berlaku salah satu untuk mencegah human trafficking. Pastinya pemerintah daerah menyambut baik penandatangan kerjasama ini. Ini merupakan langkah strategis dalam mewujudkan implementasi KIA lebih efektif dan terintegrasi. Dengan adanya kerja sama ini pemda berharap dapat memperluas jangkauan dan kerjasama ini di berbagai aspek. 

Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam inisiatif dan dukungan komitmen kita semua sangat berarti bagi tercapainya tujuan program KIA, semoga kerjasama yang kita lakukan hari ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi anak-anak di daerah kita terutama di Kabupaten Mimika. 

Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Mimika, Slamet Sutejo mengatakan, pihaknya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta mendukung program KIA ini.

"Kita bersama-sama memastikan bahwa setiap anak memiliki identitas yang jelas dan terlindungi hak-haknya," Kata Slamet. 

Kadis Dukcapil menambahkan, tetapi bagaimana dokumen kependudukan bisa bermanfaat untuk kita semuanya hari ini kita kemana-mana bawa KTP, bagaimana dengan anak-anak padahal mereka juga punya data yang dilindungi oleh undang-undang dan peraturan turunannya.

"Bayangkan sejak pagi sampai sore anak-anak Bapak Ibu pergi sekolah jam 7 pagi sekolah atau main kemana-mana nggak bawa KIA kalau terjadi apa-apa di tengah jalan,viral kemana-mana anaknya siapa ini hilang,".

Sedikitnya ada 9 dunia usaha yang telah melakukan kerja sama dengan Dukcapil. Bagi anak yang telah memiliki KIA dengan menunjukkan kartu KIA anak, orang tua atau anak bisa menikmati potongan harga pembelian atau layanan jasa, seperti cukur rambut, penjahit goodybag di beberapa toko bahkan potongan harga bagi anak yang akan melakukan Khitan atau Sunat. 

"Kalau hari ini baru 9 mudah-mudahan kedepan bisa lebih banyak lagi sektor-sektor swasta yang bisa menjalin kerja sama untuk pemanfaatan KIA ini," Kata Slamet Sutejo usai pembukaan kegiatan. 

Tutup Slamet, tujuan di lakukannya MoU ini Adalah upaya pemerintah untuk cakupan kepemilikan KIA semakin meningkat. Dengan demikian UMKM juga bisa bangkit, karena ini sudah 51 persen capaian penerbitan KIA di Kabupaten Mimika dengan jumlahnya yang hampir 58 ribu anak punya KIA. (Mamon)