Sampaikan Ini, Danramil 21/Juwiring Hadiri Pertemuan Rutin KTNA Mandiri Desa Bolopleret Klaten

Klaten – Kapten Inf Widoyo, Danramil 21/Juwiring Kodim 0723 Klaten, menghadiri Pertemuan Rutin Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) "Mandiri" yang diselenggarakan di BUMDES Desa Bolopleret Kecamatan Juwiring Kabupaten Klaten, pada Rabu (22/1/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Camat Juwiring yang diwakili oleh Agus Widodo S.P, PPL Kecamatan Juwiring Wijianto S.P, Ketua KTNA Kecamatan Juwiring Awibowo, serta Kepala Desa Bolopleret Catur Nugroho S.E bersama perangkat desa dan Ketua Kelompok Tani se-Kecamatan Juwiring.

KTNA merupakan organisasi yang berfungsi sebagai wadah musyawarah bagi petani dan nelayan, serta sebagai mitra kerja pemerintah dalam pembangunan sektor pertanian. Organisasi ini bertujuan untuk meningkatkan dan mengembangkan potensi pertanian dengan mengedepankan inovasi serta teknologi terbaru.

Kesulitan Rakyat Kesulitan TNI, Gotong Royong Renovasi Rumah di Sendang Pragaan

Dalam sambutannya, Kapten Inf Widoyo menekankan peran penting KTNA dalam menyampaikan informasi terkait program-program pemerintah, mempercepat adopsi teknologi pertanian, serta mendampingi petani dalam berbagai inisiatif pemerintah di tingkat lapangan.

Advertisement

Scroll To Continue with Content

“KTNA memiliki peran strategis dalam mendukung ketahanan pangan dan mendorong swasembada pangan yang merupakan salah satu langkah penting untuk mewujudkan kemandirian bangsa,” ungkap Danramil 21/Juwiring.

Selain itu, Danramil juga mengajak seluruh peserta untuk terus bersinergi dalam menjalankan program-program yang telah dirancang oleh pemerintah, guna mendukung tercapainya tujuan ketahanan pangan di wilayah Kecamatan Juwiring.

Bentuk Disiplin Generasi Muda Babinsa Koramil 03/Manding Menjadi Irup di SD Negeri 1

Dengan terselenggaranya kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara petani, nelayan dan pemerintah dalam upaya peningkatan sektor pertanian serta mempercepat tercapainya tujuan ketahanan pangan yang berkelanjutan. (Red)